Wednesday, May 16, 2012

Perihal Meninggalkan Dosa


Tanggal 21 April 2012, saya bertugas sebagai Mixer di ibadah Inovatif. Betapa terkejut ketika saya sampai di gereja dan ternyata yang khotbah adalah kak Betty, seorang pekerja Tuhan yang sangat komit untuk melayani Tuhan. Saya tidak kenal begitu dekat dengan beliau, tapi selama saya kenal beliau, khotbah beliau sangat menggugah hati. Setidaknya, itulah yang saya rasakan. Saya kembali begitu bersemangat mendengarkan khotbah beliau.

Dan saya rasa, sangat tidak kebetulan beliau khotbah di saat di mana saya melayani saat itu. Saya percaya, ada maksud Tuhan yang ingin Dia sampaikan kepada saya melalui khotbah kak Betty kemarin.

Selama ini saya cukup bergumul perihal dosa dan arti mengampuni. Selalu menjadi pertanyaan yang sulit untuk saya jawab.
Tapi kemarin saya mendapatkan jawaban itu. Tuhan luar biasa! :)

Ketika kamu memiliki dosa yang sangat sulit untuk kamu lepaskan.. kamu memiliki masa lalu yang mungkin sulit untuk kamu lupakan.. mungkin kamu menyimpan rasa dendam dan kecewa kepada seseorang yang sulit untuk melepaskan pengampunan, mungkin ini dapat membantu kamu dan saya untuk lebih kuat menghadapi kekelaman yang ada dalam hidup kita..

Ketika kamu terus jatuh dalam dosa yang sama, walaupun mungkin setiap hari Minggu kamu mengaku dosa - dosa kamu, jangan takut... Tuhan kita adalah Allah yang setia, Allah yang sabar dan siap untuk terus menunggu kamu dan saya untuk kembali kepada-Nya. KAPANPUN ITU... Eiitts, tapii bukan berarti kita bisa dengan seenaknya bermain dengan dosa dan pengampunan dari Tuhan.
Mengapa? Karena Tuhan tetap melihat hatimu dan hati saya. Apakah kita benar - benar mau untuk melepas dosa itu, mengampuni orang yang menyakiti hati kita, melupakan segala kejadian masa lalu yang terus menghantui? Atauu ucapan minta ampun, pengakuan akan dosa - dosa kita itu hanya ucapan yang diucapkan mulut tanpa berasal dari hati?


Jadi, ketika kamu dan saya minta ampun, memohon pengasihan-Nya, jangan sekali - kali dilakukan karena sesaat, ikut - ikutan atau hanya emosi sesaat. 
Lakukanlah dari hati dan terus berusaha untuk tidak melakukan dosa itu lagi. sekali lagi, Tuhan melihat hati yang ingin dan berusaha untuk lepas dari dosa - dosa kita. Dan ketika kita belajar untuk mentaati Tuhan, ada oknum lain yang tidak senang, dan ia akan terus melancarkan aksi untuk membuat kita kembali jatuh ke dalam dosa. 

Jadiii, kalau kita udah komit untuk menjauhi dosa kita, kita juga harus terus dekat sama Tuhan dan terus minta Roh Kudus untuk menguatkan kita agar kita tidak kembali jatuh dalam tipu daya dari oknum itu..

Kiranya Tuhan selalu memberikan belas kasih-Nya kepada kita dan terus memampukan kita untuk hidup jauh dari dosa dan kebinasaan.. :)

No comments:

Post a Comment