Friday, May 18, 2018

Kecelakaan Kendaraan

Pertama kali nih jatuh dari motor!

Tanggal 9 Mei pagi... Seperti biasa udah bangun pagi, bikin bekal dan siap-siap ke kantor. Waktu itu baru selesai hujan gerimis, jadi saat hendak berangkat ke kantor, saya menggunakan jas mantel hujan, berjaga-jaga kalau daerah kantor saya hujan (ternyata gak hujan dong hahaha)


Karena hari Rabu Seragamnya Batik daan saat itu saya menggunakan dress batik, jadilah di ojek saya duduk menyamping aka duduk cewek 😆. Karena udah nyaris telat sampai di kantor, saya ngomong sama mang ojeknya "tolong lebih cepat ya, saya telat ngantor." daaan seketika si mang ojek jadi pembalap di jalan raya.. Kebiasaan takut di ojek, saya biasanya sambil doa dalam hati minta dijaga Tuhan biar sampai di kantor dengan selamat. Tapiiii hari itu beda, doa saya beda. Yang saya doakan dalam hati saya "Tuhan selamatkan nyawaku, Tuhan selamatkan jiwaku." Doa itu saya ulangi 3x dalam hati saya (siapa sangka di depan nanti saya akan kecelakaan 😭). Jaraknya sudah tidak begitu jauh dari kantor saat motor ojek yang saya tumpangi dihadang oleh motor lain di depan. Mang ojek udah bunyiin klakson berkali-kali dan berusaha menyingkir, namun karena ojek saya pun kecepatannya gak nyantai, akhirnya motor ojek saya tumbang ke kiri jalan, saya dan mang ojek terlempar dari motor. Kotak bekal saya terlempar jatuh di parit kering tak berair nan kosong itu, mang ojek di pinggir parit, dan saya jatuh kena pondokan warung kayu yang ada di pinggir jalan, atap pondokan itu rubuh kena kepala saya, dan ban motor tepat di samping muka saya. WHAT A DAY!!! 

Motor yang menyebabkan saya jatuh pun kabur entah ke mana. Sembari shock, saya udah denger mang ojek ngomel-ngomel motor yang udah menghilang itu, dan ada ibu-ibu yang berhenti dengan mobilnya dan mendekati kami berusaha menolong. 

Terlintas di kepala saya wajah Papa, Mama, kakak-kakak saya, dan Nehem. Saya takut kalau mereka menghadapi hal yang sama seperti saya alami (Tuhan jauhkan!) Saya udah gak mikirin gimana tubuh saya apakah terluka, saya hanya berpikir Terima kasih Tuhan Yesus masih selamatkan saya.. Dankje banyak Tuhan Yesus yang baik...
Dengan kondisi jatuh saya yang tidak nyantai itu, guest what! Tidak ada 1 goresan luka pun yang ada di kaki saya (saya menggunakan dress selutut dan menggunakan mantel lengan panjang, jadi kaki saya benar-benar tanpa perlindungan, dan hanya menggunakan sendal jepit).
Saya bahkan hingga saat mengetik ini masih takjub akan penyertaan Tuhan yang begitu nyata. Saat tiba di kantor, ternyata belum mulai briefing, dan ternyata pimpinan saya sudah bilang terlambat datang karena harus menjemput orang asuransi ke kantor... Terima kasih Tuhan.

Selama di kantor, saya banyak merenung akan penyertaan Tuhan yang begitu nyata. Secara tiba-tiba hati saya berdoa doa yang tidak lazim dalam hati saat di jalan. Ternyata di depan sana, saya kecelakaan. Mungkin jika hati saya menolak berdoa seperti itu, saya tidak tahu, mungkin saja kecelakaan saya akan lebih fatal. Bahkaaan tidak ada 1 goresan luka pun yang ada di kaki saya. Begitu nyata, begitu sempurna, begitu indah. Saya jadikan kejadian ini sebagai kesaksian untuk setiap orang di sekitar saya dan lewat blog ini (sudah sangat lama ingin membagikan ini, namun begitu banyak pekerjaan yang menyita waktu, sehingga baru sempat sekarang).

Jangan pernah meragukan kekuatan Doa. Jika saat ini sedang dalam kondisi lemah, terhimpit beban hidup, berbagai-bagai persoalan menyerang, BERDOALAH! Tuhan hanya sejauh Doa! Dia akan senantiasa mendengar, menyertai dan menjawab seluruh doa-doa kita. 

Tetaplah berhati-hati dalam berkendara. Seperti slogan-slogan selama ini "Biar lambat asal selamat", jika tidak ingin terlambat ke kantor, bersiap-siaplah lebih pagi.
Keselamatan tetap nomor satu yaaa teman-teman..

Oh ya, sejak kecelakaan itu, saya menjadi sangat TRAUMA naik ojek dengan harus duduk menyamping. Namun tidak bisa saya hindari, seragam kantor saya sehari-hari menggunakan rok :(
Saya juga mengalami trauma untuk menaiki ojek dan harus ketemu dengan truck besar, truck pertamina, dan sejenisnya. Truck itu begitu menakutkan, ban truck yang besarnya gak nyantai, kalau naik ojek dan harus bertepatan dengan truck itu, saya akan ngomong ke mang ojek pelan-pelan aja. Gak mau ambil risiko lagi untuk kecelakaan. 

Berdoa itu penting, berhikmat dalam bertindak itu juga tidak kalah penting. 

Sebelum memulai seluruh aktivitas kerja, berdoalah.. Berhati-hatilah dalam berkendara. Jaga keselamatan diri sendiri, keselamatan orang lain. 


Tuhan menyertai!

Sunday, April 29, 2018

Pergumulan Penolong yang Sepadan a.k.a Pasangan Hidup

Saat saya menulis ini, saya belum tahu akan beri judul yang tepat, mungkin setelah menulis a.k.a mengetik, saya akan menemukan judul yang tepat.

Sudah sejak beberapa waktu yang lalu ingin menulis tentang hal ini, namun baru kesampaian sekarang (yaaa ini pun karena gak bisa tidur, nunggu kuteks kering hahaha), jadi dari pada ditunda-tunda, mari kita selesaikan :)

Sejak akhir tahun lalu, di kantor sering terjadi perbincangan tentang pasangan hidup. Mulai dari yang udah tuwir-tuwir kok belum pada nikah, yang udah pacaran lama malah putus (uhuk!), yang masih single dijodohkan tapi gak mau, yang baru jadian malah  putus, yang LDR gak nikah-nikah. Begitu banyak hal yang dapat menjadi perbincangan kami di kantor. Saya yang saat itu putus setelah pacaran lama dan deket sama seorang pria yang pekerjaannya mapan, seakan-akan membuat hasrat menggebu-gebu untuk segera menikah (baru juga deket, gak pacaran, udah gebu-gebu pengen nikah aja, Plak!) hahaha.... kelihatan banget deh labilnya pasca putus dan deket sama orang lain. Dan seketika wanita-wanita di sekeliling saya pun pada galau dengan pergumulan pasangan hidup masing-masing, termasuk saya. 

Waktu terus berjalan dengan pergumulan kami masing-masing dan berbagai jalan mulai muncul di permukaan. Seorang sahabat yang akhir tahun kemarin galau parah yang sampai gak bisa makan, eeeh Februari tiba-tiba ngomong udah mau nikah aja bulan Maret (tentu ini membuat saya sangat bahagia, mengingat betapa sedihnya harus melihat dia gundah gulana akhir tahun kemarin ^^,). Daaan yesss, thank to God! Akhir Maret kemarin sahabat saya sudah menikah! Bukan hanya itu, seorang teman kantor yang sehari-hari selalu saya gangguin "kapan nikah??" aja hari Sabtu kemarin udah nikah di kampung halamannya.. (okeee, ini mulai bikin saya merasa amaze dengan peristiwa-peristiwa ini). 
Awal April kemarin, saat sedang chatting dengan seorang sahabat saya di kantor yang kini sudah resign dan memutuskan tinggal di Makassar, doi ngomong kalau doi udah jadian sama seorang pria yang dikenalin keluarganya dan berencana untuk lamaran Akhir Bulan April ini... Dan yes, malam ini dia udah tunangan dan akan segera melangsungkan pernikahan (oooohh, i wish i can see you in your wedding day, kak!)
Seorang sahabat dekat saya juga yang tahun lalu galau bahkan mikir akan lama untuk nikah, guest what! Doi dan pacar barunya udah berencana untuk menikah di akhir tahun ini. Terlalu banyak hal yang mengejutkan yaaa di tahun ini, hahahaha... 
Oh ya satu lagi, saya juga yang akhir tahun kemarin putus dan sempat dekat sama seseorang di sini, sudah kembali a.k.a CLBK dengan pacar saya dan pacar saya pun sudah menyatakan niat baiknya kepada saya untuk mengarah ke hubungan yang lebih serius (Amen!).

Jika melihat semua hal yang terjadi, saya jadi semakin memahami betapa misterinya kehidupan ini.. Orang yang lagi galau setengah mati bisa tiba-tiba menjadi bahagia, yang sendiri bisa tiba-tiba menikah... Tapiiiii, bukan kepada misteri kehidupan yang ingin saya tekankan di sini. Saya ingin kamu dan saya jauh melihat lebih dalam tentang semua ini, KEHENDAK TUHAN.
Ya, Kehendak Tuhan. Jika Tuhan sudah berkehendak, apakah ada yang dapat membatalkannya? Jika Tuhan sudah berkehendak kamu akan menikah, ya tentu kamu akan menikah di waktu yang Tuhan izinkan. Jika Tuhan berkehendak kamu belum menikah sekarang, tentu kamu belum akan nikah sekarang, apapun tindakanmu, apapun usahamu. Jadi, tentu sangat penting melibatkan Tuhan dalam segala perencanaan dan hubunganmu bersama pasangan. 


Selain Kehendak Tuhan, saya juga mengambil pelajaran lewat peristiwa-peristiwa ini, bahwa "Janganlah kamu kuatir... Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu." (Matius 6: penggalan ayat 31-32). Tetapi yang lebih utama ingin ditekankan pada ayat ke 33 "Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu." - "Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari esok (Ayat 34a). Berkali-kali Tuhan mengatakan untuk Jangan pernah kuatir, artinya ya jangan kuatir. Kenapa? Karena Dia Allah menyertai kita senantiasa, bukan hanya untuk waktu sekarang, tetapi juga untuk hari-hari depanmu. 


Jika saat ini kamu mungkin belum memiliki pasangan, jangan kuatir, pergunakanlah waktu-waktumu secara positif dan tumbuhkan kualitas-kualitas dalam dirimu dan hubunganmu bersama Tuhan. Saatnya tiba, kamu akan dipertemukan dengan pria yang tepat, yang tentunya juga telah dipersiapkan Tuhan untukmu. Jangan pernah merasa putus asa karena belum memiliki pasangan, sementara sahabat-sahabatmu sudah mulai naik pelaminan. Waktumu akan tiba! Trust Him!
 Lalu, jika kamu sudah memiliki pasangan yang juga telah memiliki komitmen denganmu, jalanilah dengan sungguh-sungguh dan tidak lagi bermain-main. Persiapkan diri dan mentalmu bersama pasangan untuk memasuki hubungan yang lebih serius. Eits! Jangan pernah berjalan sendiri yaaa, selalu libatkan Tuhan dalam hubungan kalian. Undang Tuhan untuk turut menyertai rencana-rencana hari baik kalian berdua...

Satu hal yang selalu saya imani, Masa depan terbaik sudah Tuhan sediakan untuk saya dan kamu. Jika Tuhan sudah menyertai kita sampai saat ini, tentu Dia juga akan menyertai saya dan kamu sampai akhir, termasuk dalam hal pasangan hidup. Bukankah Allah sendiri yang berfirman pada Kitab Kejadian 2 "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia." (ayat 18) - Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging (ayat 24).
Jadi, jika Allah sendiri yang berfirman bahwa tidak baik manusia seorang diri saja, tentu artinyaa Allah pun akan menyertai dan memberikan pasangan hidup yang tepat sepadan dengan kita. :)

Selamat menggumuli pasangan hidup bersama Tuhan yaaa 😍

Sunday, April 8, 2018

Semarak Pasar Murah Mandiri

Hari ini adalah hari pertama kami melaksanakan Semarak Pasar Murah Mandiri sebagai bentuk Apresiasi Bank Mandiri terhadap Nasabah Mandiri TabunganMU berupa voucher belanja yang diberikan secara cuma-cuma kepada nasabah yang dapat membawa dan menunjukkan buku rekening Mandiri TabunganMU kepada petugas.

Sejak jam 6 pagi sudah bersiap-siap ke kantor, tiba di kantor jam 7 pagi dan langsung mempersiapkan perlengkapan untuk kegiatan. Di sekitar kantor sudah ramai karena memang setiap hari Minggu pagi ada Pasar Minggu. Kami langsung menerima dan menyambut beberapa warga yang sudah berkerumun di tenda petugas. Awalnya saya ditugaskan di meja untuk verifikasi buku tabungan bersama teman saya, Defni, tapi karena agak greget ngelihat yang ngomong2 promo, akhirnya saya memutuskan untuk alih profesi ke ngomong2 promosi... Dengan bekal sering lihat mbak2 dan mas Ram*y**a ngomong2 promo baju2 mereka, saya bersama teman saya, Allan, mulai mempromosikan produk dan program yang sedang kami laksanakan.

Kegiatan berjalan dari jam 7 pagi sampai jam 3 sore. Puji Tuhan banyak juga nasabah yang aktif terlibat maupun warga baru yang berminat untuk membuka rekening baru. Besok Senin dan Selasa masih akan dilaksanakan kegiatan yang sama, hingga voucher yang disediakan habis. Semoga 2 hari ke depan bisa kami maksimalkan agar voucher segera habis. :)

Semoga besok semakin banyak warga yang antusias untuk mengikuti kegiatan, yang belum punya rekening bisa ikut buka rekening. Semoga juga setiap agen yang terlibat dalam kegiatan penjualan bisa semakin mendapatkan keuntungan dari keterlibatan mereka dalam kegiatan kami. Semakin banyak yang nabung dan buka rekening di Bank Mandiri :)

Semakin bijak menggunakan uang, menabungkan uang di Bank Mandiri ❤

Wednesday, April 4, 2018

Monday, April 2, 2018

When God Made You

Man
It's always been a mystery to me
How two hearts can come together and love can last forever
But now that I have found you, I believe
That a miracle has come, When God sends the perfect one
Now gone are all my questions about why
And I've never been so sure of anything in my life...

Chorus
I wonder what God was thinking
When He created you
I wonder if He knew everthing I would need
Because He made all my dreams come true
When God made you, He must been thinking about me...

Woman.
I promise that wherever you may go
Wherever life may leed you
With all my heart, I'll be there too
From this moment on, I want you to know
I'll let nothing come between us
And I will love the ones you love
Now gone are all my questions about why
And I've never been so sure of anything in my life..

Bridge.
He made the sun, He made the moon
To harmonize in perfect tune
One can't move without the other
They just have to be together
And that is why I know it's true
You're for me and I'm for you
Cause my world just can't be right without you in my life...

I wonder what God was thinking
When He created you
I wonder if He knew everything I would need
Because He made all my dreams come true
He must have heard every prayer I've been praying
Yes He knew everything I would need
When God made you
When dreams come true...
When God made you
He must been thinking about me..

-I thank God for you, Nehemia ❤

Jaringan Internet DOWN

Postingan terakhir saya sebelum ini telat banget diposting karena Jaringan Internet di kota Timika sedang bermasalah sejak tanggal 22 Maret 2018 lalu. Postingan tersebut sudah saya tulis sejak tanggal 28 Maret, namun baru bisa terposting hari ini (Thank to God!), jadi walau postingannya mungkin sudah "basi", ya sudahlah... Haha...

Iya, Jaringan di kota Timika akhir-akhir ini sering sekali bermasalah. Teringat sekali awal Februari 2018 (tanggal 8 Februari tepatnya), seketika saat lagi di rumah sakit, jaringan hilang seketika seharian semalaman suntuk. Jaringan down + sakit tubuh + sakit hati adalah kombinasi sempurna saat itu. Jaringan bermasalah kurang lebih semingguan lebih. Saat itu hanya bisa sms+tlp, jangan berharap bisa internetan 😅! Rasa-rasanya saya sedang kembali ke masa saat menggunakan hape 'kayu' (red. Hp yang hanya bisa dipakai sms+tlp itu).
Tanpa game offline yang cukup di hp, video offline, lagu2 offline, saya cukup merasa tersiksa menjalani hari-hari itu 😭. Hal itu kemudian menyadarkan saya, jangan pernah bergantung pada hal2 ONLINE, persiapkanlah dan isi hpmu dengan video, lagu, dan games offline.

Thank God, saat tgl 22 kemarin jaringan secara tiba2 down, saya sudah lebih siap, walau hati nyelekit juga ga bisa stalking IG dan lancar video call sama pacar kesayangan 😢 (rindu liat wajah pacar ini 😚).

Entahlah apa yang terjadi dengan kabel jaringan bawah laut yang terus menerus bermasalah. Pasalnya, saya menggunakan kartu prabayar, pakai tak dipakai tetap bayar. Lha ini tak terpakai quota2nya mesti tetep bayar. Adakah kebijakan dari provider? Kami telat bayar ditelepon terus menerus. Kalo mereka gangguan ini, boleh komplain ada subsidi pembayaran dari provider ga? Secara gak terpakai karena kesalahan mereka 😂.
Tapi ya sudahlah, tak perlu berharap muluk2, saya hanya berharap ini terakhir kalinya Jaringan Timika down di tahun ini...
Semoga provider tunggal ini segera memperbaiki kabel2 tersebut (please ikan2 di sekitar kabel, jangan berulah yaaaaaaa... Kami tanpa jaringan, butiran debu eeeeeaaaa 😝)
Oh ya, boleh jugalah ada provider lain yang mengisi relung simcard ini, biar kalo the giant provider bermasalah, kami masih punya cadangan jaringan huhuhu...

Hari ini di tempat tertentu jaringannya mulai membaik, mungkin karena sudah mendekati tanggal 7, batas waktu yang dikasih provider untuk memperbaiki kabel tersebut. Semoga yaa tanggaln7 udah bener. Amin ya amin... 🙏

(sambil ketik ini, udah sambil berdoa semoga postingan ini bisa terpublish malam ini juga, haha).

Happy 27, Again!

Seharusnya ini ditulis kemarin bertepatan dengan tanggal 27, tapi berhubung tanggal 27 kemarin mood saya kacau balau kayak kapal di tengah samudera yang lagi kena badai, maka saya tidak bisa menulis kemarin... ✌

Btw, Happy 27 buat pasangan tersayang ❤
Filosopi angka 27 bagi kami -> "kami ber-2 mengarungi 7 hari bersama, SELAMANYA."
Ya, hanya berdua dan bukan bertiga, berempat, berlima kayak naik angkutan umum 😁, hanya berdua. Tidak boleh dengan sengaja "mengundang" orang lain untuk masuk dalam hubungan kami.
7 hari dalam 1 minggu selamanya. Jadi kami berdua bersama selamanya, kurang lebih itu arti 27 bagi saya dan Nehemia.

Walau sebagai manusia, saya pernah "jatuh", demikian juga pasangan saya. Tapi lalu kami memilih untuk bangkit bersama dan kembali berjalan bergandeng tangan.

Sudah sudah, itu sudah saya ceritakan pada cerita sebelumnya. Jangan diungkit-ungkit lagi, bosan rasanya. 😁✌

Seperti yang sudah saya bilang tadi, kemarin adalah hari ter-moody saya di bulan Maret. Awalnya saya berpikir tanggal 27 bakal dimanja2 kan sama Nehem, secara itu tanggal 27 kami yg pertama lagi setelah huru hara 6 bulan terakhir 😅 ternyata ya kagak.. Dengan beberapa pergumulan saya pribadi, rasanya ingin ditemenin seharian sama Nehem. Iyaaaa, dia hubungin pagi2 siih, tumbeeen bangun pagi.. Tapi teruus dia ngilang karenaaa main game Mobile Legend... Rasanya diduain yaa sama game ituuuuuu %{*<+'_!?%#<+}*©¢®^©” (tolong ini hanya perasaan orang galau yang lagi butuh diperhatikan saja ya, haha). Akhirnya saya abaikan dia dan memilih beralih pandangan pada es dawet dan cemilan tahu bakso. Tapi dasarnya gak bisa abaikan dia lama2, ya ku telepon juga... Baikan lagi, dinasehatin 1 SKS sama dia dan ngambek lagi 😄😄😄😄.
Karena didiemin sampai malam, pas malam udh ngantuk banget, dia telepon2. Udah kasian anak orang telepon2, diangkatlah teleponnya. Dan betapa sweet-nya kekasihku di telepon. Tapi maaf kekasih, ngantukku lebih besar dari sweet-mu, saya memilih tetap fokus tidur dan sesekali ngomong saat dia bilang, "baby, i love you" ❤😘

Yup, tanggl 27 ku bulan ini tak seindah 27 yang sudah2, tapi saya belajar bahwa dia menjadi semakin mengasihi saya bahkan saat saya sedang sangat moody, bawel, kesal. Kasihnya Nehemia menjadi lebih utuh untuk saya, dibanding sebelum2nya. Betapa bersyukurnya saya memiliki Nehemia. Saya rindu untuk lebih mengasihi dia dengan sungguh-sungguh, bahkan saat dia sedang main Mobile Legend sama temen kontrakannya 😅😝

❤ Tuhan tetap jaga kami berdua dan ajar kami tetap mengasihi satu sama lain sampai akhir hidup kami...

Pagi ini udah dihubungin lagi sama Nehem. Kirain bangun pagi, ternyata  belum tidur (nyaris murka lagi pagi ini, untung sayang, hufh 😌)

Hati ini sudah sangat rindu ingin satu daratan lagi, tapi apa daya demi nasi dan cicilan rumah yang menanti depan mata, kami harus tetap pisah daratan 😅, semoga Tuhan merestui rencana baik kami untuk hari2 ke depan...

Happy 27, Nehemia!
I love you ❤

Sunday, March 25, 2018

Semakin Cinta

Setiap hari semakin jatuh cinta sama baby Ne...

Setiap masalah yang ada membuat kita semakin kuat dan semakin mencintai satu sama lain...

Kami belajar untuk tetap mencintai dan tidak pernah saling melepaskan (lagi)...

Bersabar hingga tiba waktuNya untuk kami...

I love you, Nehemia
H-1 before 27 ❤

Friday, March 23, 2018

Putus Hubungan

Hidup dalam bayang-bayang masa lalu tidak akan pernah buat kita berjalan maju. Kita akan tetap keliatan berjalan, namun kita hanya akan berjalan di tempat. Itu yang menjadi pelajaranku saat berselisih dengan pasanganku akhir-akhir ini...

Melewati berbagai amarah, perdebatan, putus asa dan air mata (ok, ini lebay 😁), saya dan pasangan memutuskan untuk benar-benar meninggalkan masa lalu kami, kepahitan yang pernah terjadi di antara kami (Ya, tentunya pasangan saya sudah keseringan memberikan saya warning untuk berhenti berkutat dengan masa lalunya). Tidak akan ada lagi pembicaraan tentang dia dan dia, tidak akan lagi mengungkit-ungkit kehadiran dia dan dia dulu.

Jadi, mulai 24 Maret 2018 dini hari, kami sepakat untuk tidak lagi membicarakan masa lalu kami, oknum-oknum yang pernah hadir pada masa lalu. Kami akan berjalan lurus ke depan, melangkah bersama, menciptakan hari-hari yang lebih baik dan mengukir "masa lalu" indah kami berdua...

Kami berdua bukan pasangan sempurna. Kami bukanlah pasangan yang tanpa pertengkaran, dan bukan juga pasangan yang selalu manis. Kami terus belajar untuk menjadi yang terbaik untuk satu sama lain. Saat saya terantuk batu dan nyaris jatuh, dia tetap menggenggam tangan saya dan tidak membiarkan saya sampai terjatuh lagi. Saat dia hilang arah, saya adalah orang pertama yang akan memeluk dia dan membawa dia kembali ke tempat yang seharusnya. Kami masih sama-sama lemah, kami tetap butuh Kemurahan Tuhan untuk meneguhkan hati kami..

Masa lalu adalah pelajaran untuk masa depan kami..
Cukup menjadi pelajaran dan tidak lagi hadir mengisi hari-hari depan kami.

Terima kasih sudah sangat sabar menghadapi saya, kekasih. Entahlah kalau bukan kamu, saya tidak mungkin bertahan sejauh ini.

Terima kasih sudah telepon (padahal sebelumnya mati-matian gak mau telepon saat sy minta ditelepon). Saat tidak mau lagi merespon chat dan tidak lagi minta ditelepon, malah dia yang telepon berkali-kali dan minta maaf. Terima kasih sudah mengerti semua permintaan saya, terima kasih untuk tidak pernah menyerah akan saya dan hubungan kita, baby. ❤❤❤

I know that you love me, baby. So do I.. 
Lord Jesus always keep us from our past, leads us to our future.

Thursday, March 22, 2018

Pahit Kejujuran

Lebih baik pahit karena mendengar kejujuran daripada menelan manis karena kebohongan.

Manisnya Kebohongan itu udah mirip pemanis buatan. Manis iya tapi berujung pahit. Udah berujung pahit, kena penyakit pula.

Mending pahit di awal, biar ke depannya manis.

Dipikir-pikir lagi deh kamu mau terima pahit di awal lalu manis, atau manis di awal lalu sisanya kepahitan.

Tuesday, March 20, 2018

Main Hati dan Dipulihkan Tuhan

Mudah jatuh hati.
Ada orang yang mudah untuk jatuh hati, ada orang yang susah melakukannya.

Saya sempat berpikir saya mudah menjatuhkan hati atau perasaan saya terhadap orang lain. Ketika saya merasa nyaman dan diperhatikan, saya akan mudah suka sama orang. Dulu Saat kuliah, saat sy memiliki pasangan, sy melakukan hal itu karena intens kerjasama kelompok dengan teman, saya sempat merasa "senang" dengan teman saya tersebut. Apa yang saya lakukan? Saya segera memberitahukan hal tersebut kepada pasangan saya 😅. Saya takut membiarkan hati ini jatuh semakin dalam pada kesenangan sesaat itu. Thank God, pasangan saya tetap percaya pada saya dan kami terus belajar sama2 terbuka untuk ke depan. Hal itu pun pernah terjadi pada pasangan saya dan dia terbuka kepada saya. Kami saling mengampuni dan memilih untuk tetap saling mengasihi.
Pentingnya menjaga komunikasi dan keterbukaan dalam relasi memang harus jadi hal yang diperhatikan. Belajar terbuka dari hal-hal kecil hingga hal-hal sensitif.

Namun atas peristiwa yang terjadi pada kami akhir 2017 hingga awal 2018 membuat kami belajar begitu banyak. Kejatuhan saya dalam hubungan kami tahun 2017 adalah saat saya tidak lagi terbuka pada pasangan saya tentang apa yang terjadi dalam hati saya. Saya memupuk dan mengembangbiakkan perasaan yang salah pada orang lain. Saya melepaskan pasangan saya dan "belajar" fokus pada orang yang salah. Saat saya sadar akan kesalahan itu, saya benar-benar kehilangan orang yang saya cintai.

Di saat saya tersadar dan ingin kembali, ternyata pasangan saya sudah menjalin relasi baru bersama orang lain. Keterpurukan, kesedihan, kekecewaan pada diri sendiri terjadi begitu hebat dalam hari-hari saya. Saya menyesali segala kesalahan saya pada Tuhan dan padanya, saya berdoa memohon belas kasihan Tuhan untuk mengampuni saya yang telah memulai kesalahan ini dan untuk kami berdua yang tidak bisa menjaga satu sama lain. Saya bergumul bersama Tuhan, jika Tuhan masih mengizinkan, jika Tuhan masih merestui hubungan kami, kiranya Tuhan perkenankan kami untuk kembali bersama. Saya berdoa jika Tuhan berkehendak, kiranya Tuhan mengisi hati pasangan saya dengan cinta mula-mula kami seperti cinta kami 5 tahun yang lalu.
Perasaan diabaikan yang selama ini tidak pernah dia lakukan, saya rasakan saat itu. Sakit sesakit kemarin tidak pernah saya rasakan sebelumnya... Banyak hal yang saya pelajari dan ambil hikmah dari kejadian ini.

Puji Tuhan, kami berhasil melewati pergumulan kami. Tanggal 24 Februari 2018 menjadi titik balik pulihnya hubungan kami. Dia masih dingin tapi mulai merespon saya. Semakin hari komunikasi kami semakin baik, saya sangat bersyukur untuk proses pemulihan ini.. Thank God!

Tanggal 7 Maret 2018 saya ke Jakarta karena ada training dari Kantor. Kami sepakat untuk bertemu. Singkat cerita, kami sepakat untuk kembali berkomitmen dan saling mencintai dan mengasihi lagi... Dan pasangan saya mengatakan sudah berpisah dengan orang yang pernah dengan buru-buru dia hadirkan antara kami berdua. Kami berdua benar-benar menyesali apa yang pernah kami lakukan, kami benar-benar menyesal pernah menghadirkan orang lain dalam hubungan kami..

Ada beberapa hal yang saya dapatkan selama proses pergumulan saya:
1. Kesetiaan adalah harga mati dalam menjalin hubungan.
"dan dengan memungkiri kesetiaan mereka yang semula kepada-Nya, mereka mendatangkan hukuman atas dirinya" - 1 Timotius 5:12.
Percayalah, tak ada hasil indah dari ketidaksetiaan. Saya pernah jatuh dalam hal ini, dan saya bersyukur Tuhan Yesus dengan Kasih-Nya menyadarkan dan memulihkan saya. Thank God!

2. Jangan Pernah Menyia-nyiakan Orang yang tulus mencintaimu, apapun keadaannya
Komitmen mula-mula harus terus dipegang dalam menjalin hubungan, entah sudah berapa tahun, berapa puluh tahun bersama. Dengan memegang komitmen, kita tidak akan pernah menyia-nyiakan pasangan kita.

3. Ini yang paling utama, LEBIH MENGANDALKAN TUHAN dalam hubunganmu
Saya memang selalu mendoakan hubungan kami, namun hanya sebatas seperti itu. Saya dan dia lupa untuk LEBIH DALAM lagi menghadirkan Dia dalam hubungan kami. Tuhan yang memulihkan hubungan kami kali ini, jadi mulai sekarang kami belajar untuk lebih mengutamakan dan mengandalkan Tuhan. Jangan pernah lagi deh mengandalkan kekuatan diri sendiri, keangkuhan diri sendiri. Karena cuma Tuhan yang mampu untuk memulihkan hubunganmu dan mengisi hubunganmu dengan hal2 terbaik bagi kamu dan pasanganmu.

4. Meredam Keangkuhan dan Menghormati Pasanganmu sebagai Calon Kepala Keluargamu
Saya adalah orang yang cukup keras kepala dan ingin segala sesuatu yang dikerjakan langsung saat saya minta, cukup manja sehingga lupa untuk memanjakan pasangan saya juga. Saya jarang mendengar kata-kata pasangan saya, kadang juga hanya mendengar di awal dan kemudian diulangi kembali.  Mungkin karena terlahir sebagai anak bungsu, saya terbiasa dimanjakan orang tua dan itu terbawa dalam hubungan kami. Melalui kejadian ini, saya belajar untuk lebih menghormati dan menghargai pasangan saya. Mendengarkan semua kata-katanya selama itu mendatangkan kebaikan bagi kami berdua. Toh pasangan kt nanti akan jadi suami/istri kita. Sudah seharusnya kita belajar sejak dini.
Efesus 5:33b "Kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suamimu."

Saya benar-benar dilema saat menjalani hari-hari saya saat itu. Namun saya bersyukur, Tuhan memberikan sahabat-sahabat dan keluarga terbaik yang senantiasa mendoakan dan mendukung saya. Dalam hati kecil saya mengatakan bahwa hubungan kami dipulihkan dan itu yang saya imani dan doakan sampai Tuhan menyatakannya sendiri di depan saya.

Matius 21:22
Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya.

Teruslah imani apa yang menjadi doamu, Dia mendengar seluruh doa-doa kita. Dia tidak menyerah akan kita, jadi jangan pernah menyerah :)

Jika saat ini ada di antara kita sedang bermain hati, berhentilah. Tidak akan ada kebahagiaan utuh di dalamnya. Cintailah pasanganmu dengan sungguh-sungguh dan terimalah dia dalam segala kondisi hidup kalian. Tetap andalkan Tuhan dalam mengasihi pasangan kita..

Matius 6:24a
Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada seorang dan tidak mengindahkan yang lain.

Saya sengaja sharing hal ini karena ini adalah komitmen saya sama Tuhan, jika Tuhan mengizinkan hubungan kami kembali, saya akan memuliakan Tuhan lewat peristiwa yg sudah Tuhan izinkan.

Semoga bisa menjadi berkat bagi sesama.
God bless Us

Monday, March 19, 2018

Kepo

Terima kasih sudah mengingatkan saya sore ini, walau diisi dengan sedikit banyak omelan yang bikin mata, hati, telinga “merah”....

Ga usah semua hal d dunia ini km kepoin ya baby... nanti kamu sakit...”

Kebiasaan harus tahu segala sesuatu kadang bikin kita gak sayang sama hati dan diri sendiri... Bahkan dulu untuk menyembuhkan rasa sakit, saya harus mengetahui segala sesuatu dan benar2 melukai diri saya sendiri, agar saya bisa sembuh dan bangkit dari kejatuhan saya...

Tapi untuk kesakitan saya kali ini, saya bahkan menghindari semua rasa sakit itu... Terima kasih udah ingetin saya baby... Saya belajar sesuatu hari ini, masa lalu adalah masa lalu. Kita tidak perlu tahu segala sesuatu tentang masa lalu, ambil beberapa hikmahnya dan teruslah melangkah ke depan...





I love you, Ne! ❤️